Cara Membuat Sandal Dari Awal Sampai Jadi
Salah satu peluang bisnis untuk UKM dari ratusan bahkan ribuan peluang usaha adalah membuka bengkel sandal atau pabrik sandal skala rumahan, disini penulis akan menceritakan cara membuat sandal dari awal sampai jadi.
persiapan untk membuat sandal adalah :
- Bahan
a. Material Muka Sandal / Tali Sandal
Bahan yang di gunakan berupa kulit asli dan kulit sintetis, untuk kulit sintetis ada banyak jenis kulit sintetis yang tersedia di pasaran, dengan merek yang bermacam macam dan kwalitas yang berbeda beda, dan dari segi ketebalan juga banyak macamnya. Bagi saya yang berada di daerah tasikmalaya maka akan sangat mudah sekali mendapatkan berbagai macam merek, kwalitas, warna dll tinggal pilih sesuai apa yang ingin saya buat, untuk kwalitas sandal yang bagus maka di perlukan material yang bagus pula.
Ini adalah contoh bahan muka sandal yang telah di bentuk menjadi model sandal japit, materila yang saya gunakan merek MARCO atau kalo istilah sini bahan kulit oslo.
(Muka/Tali sandal)
b. Material Outsole
Untuk Material outsole atau sol juga mudah di temukan di toko yang menyediakan bahan-bahan sandal, dengan berbagai model, bentuk, kwalitas, warna dan juga berbagai macam harganya, untuk membuat sandal yang kwalitas super maka harga pun akan semakin tinggi.
Beberapa macam istilah bahan sandal yang di gunakan adalah TPR, PVC, Mill, Matic, AR, SR, PR ada banyak nama nama itu akan berbeda itu beberapa sol sandal yang saya gunakan, untuk lain daerah mungkin akan berbeda pula nama istilahnya, tapi si kalo saya baca baca postingan jualan teman teman sama. Yang paling banyak di gunakan di pasaran untuk sandal yang kwalitas bagus biasanya dengan material TPR.
untuk istilah sol yang di beli di toko adalah sol cetak atau sol jadi. Sol ini tinggal kita gabungkan dengan muka/tali, dan tatak.
Gambar di bawah ini adalah contoh outsole/sol sandal dengan material karet murni kalo di tasik istilahnya sol karet non slip. Untuk sol karet di bawah ini sudah di produksi di daerah tasikmalaya jadi untuk sol bisa dengan mudah pesan motif, model bahkan bisa langsung di beri Merek di bawah solnya.
c. Material Tatak
Tatak istilah lainnya itu insole, yang di gunakan untuk menggabungkan antara muka/tali sandal dengan outsole/sole, atau bahasa mudahnya mah untuk menggapit muka dan sol. Tatak sandal di buat dari spon dengan ketebalan antara dua milli sampai 6 milli tergantung kebutuhan yang kita gunakan, untuk tatak sandal memiliki bentuk sesuai ukuran dengan sol sandal, untuk model ada banyak macamnya, dari model datar, berbentuk atau berpola dan lengkung.
Gambar di bawah ini adalah contoh tatak sandal,
Gambar di bawah ini menggabungkan sol dan tatak
Berikut ini adalah gambar MUKA sudah di tarik ke TATAK
d. LEM
Setelah ada MUKA, SOL dan TATAK maka ketiganya di gabungkan, untuk yang pertamakali di gabung adalah antara MUKA dan TATAK, hal yang paling penting berikutnya adalah LEM, Lem juga ada banyak macam merek, kwalitas, dan banyak jenis kegunaanya, dengan kwalitas lem yang bagus maka kekuatan sandal semakin bagus, jadi tidak mudah nyopok. Untuk cara ngelem pun ada teknik dan trik khusus agar lem berfungsi dengan baik.
Lem yang di gunakan juga harus menyesuaikan material muka dan sol ynag digunakan, biasanya untuk material SOL TPR sebelum sol di olesi lem akan terlebih dahulu di cuci dengan pencuci TPR, anda bisa juga membelinya di toko penyedia bahan sandal, dengan di cuci terlebih dahulu maka lem akan berfungsi lebih kuat.
Selain di cuci terlebih dahulu dengan pencuci TPR atau PVC sesuai material SOL yang digunakan, Lem pun yang saya gunakan ada dua jenis yaitu LEM Kuning dan Lem Bakar. Biasanya untuk teknik penggunaan lem, campuran lem atau jenis lem yang di gunakan antara pengrajin satu dengan pengrajin lainya saling merehasiakan, kalo istilah dalam kuliner ini mah resepnya.
Tapi pada umumnya para pengrajin sudah memiliki trik sendiri sendiri sesuai dengan pengalaman selama mereka membuat sandal.
Jarak antara mengoleskan lem agar kering sebelum di tempel juga bermacam macam, tapi pada umumnya kalo lem sudah kering saja baru di tempelkan. Biasanya ketika menunggu lem kering pengrajin akan mengerjakan kerjaan lain, baik itu membuat tatak dll.
NB : untuk istilah menggabungkan antara muka dan sol adalah NARIK SANDAL karena prosesnya manual dengan cara di tarik mukanya ke tatak dan di pres ke sol.
Gambar di bawah ini adalah penggabungan antara muka dan tatak dengan lem.
Setelah bahan semua tersedia dan di bentuk sesuai dengan model sandal yang akan di buat maka proses selanjutnya adalah proses NARIK atau menggabungkan antara MUKA, TATAK dan SOL. Beberapa peralatan yang di butuhkan dalam narik sandal adalah sebagai berikut
- Peralatan
a. Lis (Patung berbentuk kaki).
Kalo disini di namakan dengan Kayu, karena lis ini terbuat dari kayu.
Lis atau kayu ini di gunakan untuk menaris muka ke tatak agar bentuk sandal sesuai dengan pola sanal yang kita inginkan
b. Alat Press
Setelah di TARIK dan proses selanjutnya adalah penempelan Muka dan tatak ke Sol, dengan di olesi terlebih lem, setelah kering tinggal di press
Setelah di press maka proses pembuatan sandal telah selesai, dan tinggal finishing untuk di rapihkan.
maka proses pembuatan sandal pun JADI.
ini adalah contoh Video pembuatan sandal tasikmalaya